Izin Depkumham SV Pandu Tunggal Putra.

 photo SKMENPEN.gif

Desain Andri Elyus Luntungan

geouser5

class="no-js ie9 lt-ie10 edition-domestic section-world tone-news app-collection" xmlns:og="http://opengraphprotocol.org/schema/"> Australia - The New York Times

World

Australia

News, features and opinion curated for readers interested in Australia and the region.

Highlights

  1. Australia Diary

    Photo
    CreditCourtesy of Danial Nash

    No Hat, No Play

    It’s strange the things you miss when you move away.

Editorials and Op-Eds

More in Editorials and Op-Eds »
  1. Contributing Op-Ed Writer

    Photo
    Credit

    Can Australia Regulate Intra-Office Sex?

    A sexual relationship between a minister and a staff member has become a firing offense, like corruption or a conflict of interest.

  2. Op-Ed Contributor

    Photo
    Credit

    Is Australia’s Media Too Prudish for a Sex Scandal?

    Australia’s married deputy prime minister is having a child with a former staff member. The country’s media have been strangely reluctant to cover it.

  3. Op-Ed Contributor

    Photo
    Credit

    Beijing Is Silencing Chinese-Australians

    All Chinese-Australians should have the right to voice their opinions without fearing Beijing’s menace.

Australia Letter

More in Australia Letter »
  1. Letter 50

    Photo
    Credit

    Get to Know Your Overqualified Uber or Ola Driver

    This week’s newsletter asks: Where is integration working in Australia, where is it failing? What do you see in your daily life that signals where the country’s multicultural effort is heading?

  2. Letter 48

    Photo
    Credit

    Too Much Tech and Secrecy, Not Enough Leadership. Discuss.

    This week’s Australia Letter features key takeaways from a discussion about democracy and populism with George Megalogenis and A.C. Grayling, plus what’s on Netflix in Australia this month.

  3. Letter 47

    Photo
    Credit

    Poking and Prodding Democracy

    This week’s Australia Letter highlights coverage and events exploring the state of democracy and gender. Plus, stories that make us smile.

Go to Home Page »

Site Index The New York Times The New York Times

Pengunjung dibelahan Dunia Per -detik

GeoCounter
Sponsored Links


GeoUser geouser5

Andri Mengatakan Nato Dan Sekutunya Juga Amerika Harus Tegas Terhadap Negara Yang Melawan Hukum International

 International  Sudah waktunya Nato menurunkan segala potensial yang ada buat menyelamatkan perdamaian dunia, dan wajar juga jika nato dan s...

Sabtu, 29 Juni 2024

Andri Mengatakan Nato Dan Sekutunya Juga Amerika Harus Tegas Terhadap Negara Yang Melawan Hukum International



 International Sudah waktunya Nato menurunkan segala potensial yang ada buat menyelamatkan perdamaian dunia, dan wajar juga jika nato dan sekutunya memberikan pringatan keras bagi negara yang membandel melakukan penyerobotan tanah negara orang lain  disini peranan nato dan sekutunya segera mencegah juga jika perlu dengan tegas menghatam negara itu. artinya nato dan sekutunya sebagai polisi dunia harus berani mengambil sikap tegas sesuai hukum international, yang mana polisi dunia dibenarkan buat mengambil tindakan tegas bagi mereka yang tidak mematuhi hukum international. polisi dunia bertindak seperti menghantam negara yang bandel setidaknya dibenarkan sesuai dalam aturan demokrasi hukum internatonal. jika nato dan sekutunya diam saja nanti harga diri polisi dunia lambat laun terus ditindas. dan dipandang rendah oleh sluruh bangasa -bangsa dunia. lebih baik menghacurkan penjahat satu daripada membiarkan orang benar resah. ini saran saya. demikian andri elyus luntungan pengamat international mengatakan saat ditanyai mengenai pernana nato dan polisi dunia bagaimana pernanannya untuk menjaga perdamaian dunia kepada online melalui HP.

 ketika andri ditanya bagaimana menurut anda dengan kejadian adanya peperangan yang terjadi dibelahan dunia, seperti Rusia menyerobot Ukraine yang sampai saat belum ada tindakan terhadap polisi dunia untuk bisa mencambuk putin agar tidak melakukan hal seperti itu.?
 Andri menjawab, disinilah semua mata perlu tahu kejadian bandit dijaman ini pandai bersilat lidah, sudalah dia bandit pura - pura bermuka manis, artinya bandit sekarang wajahnya tidak seram melainkan pandai menyembunyikan kejahatannya dengan pandai melempar senyuman. padahal aslinya dia didalam dirinya menyimpan berbagai sifat bengis dan kejam.Akhirnya masyarakat bisa ditipu dan polisi dunia juga tertipu oleh metafisikanya. masalah Rusia menyerang Ukraine, oleh sebab memang sengaja Rusia aslinya ditolak oleh nato untuk tergabung dipasukan nato. sementara ukrine bisa tergabung di nato, timbul irih hati putin, akhirnya kesal pada nato dia menyerang ukraine, dengan jika kehancuran ukraine setidaknya menjadi batal bisa tergabung di nato. ini perkiraan sementara saya jika bukan itu tidak perlu ada yang marah abaikan saja segala perkiraan saya itu.! cetus andri.
 andri juga menambahkan jika polisi dunia dan nato sebut saja terus melemah tidak menutup kemungkina akan dipandang sebelah mata oleh seluruh bangsa -bangsa didunia disini perlunya sejarah terulang kembali perlunya nama baik nato dipulihkan, dengan cara bertindak tegas bagi setiap negara yang keras kepala dan tidak tunduk terhadap aturan hukum international lansung negara itu di tenggelamkan sesuai aturan International dan demokrasi yang sedang berlaku dibelahan dunia ini, dialam demokrasi setidaknya perlu setiap negara mematuhi hukum international, dan membatasi pembuatan senjata, artinya jika membuat senjata tidak diatur dan tidak dibatasi akhirnya semerawut alam dihancurkan dengan cara sekehendaknya. jika sudah seperti ini akhirnya dunia tidak terkendalikan. oleh sebab itu pesan saya sudah waktunya Pasukan Nato yang dibantu Amerika mengambil tindakan tegas bagi seluruh negara yang tidak patuh terhadap hukum International disapu habis sesuai seperti disaat Tuhan Yesus marah disaat bait Allah dijadikan pasar dan berkerumun penyamun dan berbagai kejahatan ditempat itu. ini yang dapat saya sampaikan. demikian andri Elyus Luntungan Pengamat International Mengahiri.
 Ditempat yang lain apa yang dikatakan andri itu beragam-Rusia memperingatkan adanya ‘konfrontasi langsung’ dengan NATO terkait drone AS di Laut Hitam
Rusia memperingatkan pada hari Jumat bahwa peningkatan jumlah drone AS yang diterbangkan di Laut Hitam dapat mendorong negara tersebut melakukan “konfrontasi langsung” dengan NATO.

Kremlin menuduh Washington melakukan pengintaian atas nama Ukraina di perairan tersebut, sementara AS mengatakan pihaknya menerbangkan drone sesuai dengan hukum internasional. AS telah memperingatkan sekutu NATO-nya bahwa Rusia “mengintensifkan kampanye rahasia sabotase dan hibrida. peperangan melawan pendukung Ukraina,” The Washington Post melaporkan. Kebakaran baru-baru ini di fasilitas penyimpanan di Inggris dan Spanyol, yang menyimpan pasokan untuk Ukraina, diperkirakan merupakan serangan pembakaran yang merupakan bagian dari strategi Kremlin yang lebih besar: Rusia sering menyerukan serangan rahasia yang meminimalkan ancaman terhadap Moskow saat menabur benih. perselisihan di tempat lain, kata David Ignatius dari Post. “Konflik Ukraina terus meningkat ke tingkat eskalasi: Rusia menyerang, Ukraina bertahan; NATO menyalurkan bantuan militer ke Ukraina, Rusia menanggapinya dengan menyabotase jalur pasokan NATO. Semakin tinggi tingkatnya, bahaya salah langkah semakin besar.”

Ketegangan NATO-Rusia mungkin mendekati ‘titik nyala’
Sumber: Pos Pertama
Kekhawatiran meningkat mengenai kemungkinan konfrontasi langsung antara NATO dan Rusia. Dalam publikasi India Firstpost, profesor studi internasional Nalin Kumar Mohapatra berpendapat bahwa NATO mungkin perlu menarik kembali sebagian kehadirannya di Ukraina untuk melawan risiko kemarahan Rusia dan terlibat dalam perang yang lebih luas. “Tujuan utama NATO adalah menggunakan Ukraina sebagai basis untuk perluasan lebih lanjut ke wilayah Eurasia pasca-Soviet. Ini adalah titik konflik utama antara NATO dan Rusia,” bantah Mohapatra.

Sabtu, 22 Juni 2024

Andri Elyus luntangan Menganalisa Pemilihan Di Amerika Joe Biden Punya Peluang Besar Dibanding Trump

 


International. Pemilihan Presiden DiAmerika sudah dekat dan suara -suara itu mulai terdengan disetiap provensi yg tersebar di Amerika siapa yang bakal  mereka pilih juga telah mulai terdengar meskipun belum terang -terangan. namun demikian berbagai usia yang punya hak memilih diantara usia 45, 30 25 hingga 50 tahun kendengarannya suara mereka lebih jatuh pilihannya kepada Biden dibanding Trump, ini menurut pengamatan saya hal ini berdasarkan analisa sementara, oleh sebab dari jumla penduduk di Amerika yang tersebar di Amerika belum semua dapat dijumpai. Demikian andri Elyus Luntungan pengamat International mengatakan kepada Online saat dimintai tanggapannya, mengenai berapa besar pemilih yang akan jatuh kepada Biden Dan Trump. baru -baru ini.

Andri juga menambahkan, usia muda yang simpatis kepada biden setidaknya sangat besar, dari usia 25,30, 45, dan usia 50 tahun. dan ini tersebar disetiap profensi yang ada diAmerika. sementara bagi Trump sangat minim kalangan muda tidak simpatis padanya, apa dari usia 25 30.45 hingga 50 tahun kurang sekali buat berminat pada Trump. oleh sebab itu perkiraan sementara jika nanti pemilihan berjalan di Negara Amerika Joe Biden mendapat suara sangat kejutan dan bisa dibilang melebihi dari yang kemarin. Oleh sebab itu saya menganalisa peluang buat Joe Biden bisa terpilih kembali sangat besar sekali peluangnya. Dan kalangan pengusaha diAmerika Joe Biden bisa dikatakan masi sangat disukai dan berbagai Negara seantero juga sampai saat ini tetap menyukai Biden. Arab, Ingris, German, Ukraine, Sepanyol, Meksico, Itali,Vatikan, Frncis, Canada, Brazil. Polandia, Swis. Korsel, juga negara lainnya. kecuali Rusia. melihat peluang seperti ini setidaknya saya berkeyakinan Joe Bidan Benar -benar masih disayang oleh Tuhan Yesus Dan Warga Amerika juga warga dunia. Ini yang bisa saya katakan. Demikian andri Elyus Luntungan Mengahiri Perkataannya saat dihubungi HPnya malam ini.

Apa yang dikatakan andri itu setidaknya tidak bersebrangan bahkan sesuai Historis Perjalanan Pemilihan di Amerika bagaimana para pemenang menjadi menang oleh sebab mereka sebagai pemilih paham betul jatu pilihannya buat siapa. Ambil contoh Hal yang benar dalam politik Amerika adalah bahwa pemilih yang lebih tua lebih memilih Partai Republik dan pemilih yang lebih muda lebih memilih Partai Demokrat.

Hal itulah yang terjadi pada tahun 2020, ketika Joe Biden dari Partai Demokrat memenangkan pemilih di bawah 50 tahun dan Donald Trump dari Partai Republik memenangkan pemilih berusia di atas 50 tahun, menurut jajak pendapat. Margin Biden di kalangan pemilih muda – ia memperoleh 65% pemilih berusia 18-24 tahun – membantunya mengatasi fakta bahwa Trump memperoleh 52% pemilih berusia lebih tua, yang mencakup lebih dari separuh jumlah pemilih.

Pada tahun 2016, Trump mengalahkan Hillary Clinton di Electoral College meskipun dia memperoleh suara lebih banyak darinya, namun pola pemilih muda yang mendukung Partai Demokrat tetap bertahan. Clinton memperoleh lebih banyak suara di antara pemilih berusia 18-44 tahun, dan Trump memperoleh lebih banyak suara di antara pemilih berusia 45 tahun ke atas, menurut jajak pendapat.

Pada tahun 2012, Mitt Romney dari Partai Republik kalah dalam pemilu, namun ia memperoleh hasil yang lebih baik daripada Barack Obama dari Partai Demokrat di kalangan pemilih berusia 45 tahun ke atas. Pemilih berusia di bawah 30 tahun tidak lagi menyukai Partai Republik sejak tahun 1988, ketika George H.W. Bush mengalahkan Michael Dukakis dari Partai Demokrat dengan telak. Pemilih yang berusia di atas 65 tahun tidak lagi memilih Partai Demokrat sejak tahun 2000, ketika Al Gore kalah dalam pemilu meski memperoleh suara lebih banyak dibandingkan George W. Bush dari Partai Republik. Namun aturan lama sepertinya tidak berlaku pada pemilu presiden tahun ini, di mana keduanya kandidatnya adalah orang-orang tua dan kebugaran mereka untuk mengabdi adalah isu utama. Pemilih yang lebih tua cenderung memilih Biden, dan pemilih yang lebih muda melirik Trump. sekarang mereka justru akan memilih Joe Biden. ( Dhont Boscho Amerika.)

Sebuah jajak pendapat Marist yang baru di negara bagian Pennsylvania, misalnya, menunjukkan persaingan yang ketat secara keseluruhan dengan Trump sebesar 47% dan Biden sebesar 45%, perbedaan yang berada dalam batas margin kesalahan (margin of error).

Trump membuat terobosan dengan pemilih kulit berwarna dan hampir setara dengan Biden di antara pemilih berusia di bawah 45 tahun dalam jajak pendapat tersebut. Namun para pemilih berusia lanjut memilih arah yang berlawanan, dan bukannya mendukung Trump, mereka malah terpecah dalam jajak pendapat Marist.

Ini adalah tren yang meluas ke negara-negara lain. Dalam jajak pendapat nasional Universitas Quinnipiac yang dirilis pada bulan Mei, Biden dan Trump memisahkan pemilih yang lebih muda, namun Biden memiliki keunggulan di antara pemilih berusia 65 tahun ke atas.

Tidak semua jajak pendapat menunjukkan tingkat perubahan yang sama, namun pergerakan umum di kalangan pemilih muda dan tua berbeda dengan hasil pemilu sebelumnya.

Biden kini menjawab pertanyaan tentang usianya yang menghambat kampanye pemilihannya kembali dan membuat khawatir para pemilih dalam jajak pendapat.

“Joe bukanlah salah satu presiden yang paling efektif dalam hidup kita meskipun usianya sudah lanjut, tapi karena usianya,” kata Ibu Negara Jill Biden pada pemberhentian kampanye di Wisconsin minggu ini, bagian dari kampanye tiga hari yang dirancang untuk meningkatkan dukungannya di kalangan pemilih yang lebih tua.

Pemilih yang lebih tua pada dasarnya adalah rekan-rekan Biden dan Trump. Kedua pria tersebut lahir pada tahun 1940-an.

Jeff Zeleny dan Eric Bradner dari CNN mencatat bahwa para pemilih berusia lanjut “hidup setelah Perang Dunia II dan Perang Dingin, sebuah periode yang coba dimanfaatkan oleh Biden ketika ia menganggap Trump sebagai ancaman terhadap demokrasi.”

Selasa, 18 Juni 2024

Andri Elyus Luntungan Pengamat International Mengatakan Peraturan Pemerinah Menganai Calon Bupati Dilanggar Di Kabupaten Tasik.



 Lokal Tasik- sebagai kepala daerah setidaknya paham betul mengenai aturan masa jabatan mereka sebagai Bupati Juga Gubernur. yang mana jika dua sudah menjabat dua priode dengan sendirinya tidak boleh mencalonkan lagi. sesuai yang tercantum dalam  Undang-Undang Dasar Tahun 1945 (UUD 1945) telah mengatur terkait batasan periodisasi masa jabatan Presiden, yakni selama 5 tahun dan sesudahnya dapat dipilih kembali dalam jabatan yang sama hanya untuk satu kali masa jabatan. Dengan pengertian ini, maka masa jabatan demikian berlaku pula bagi kepala daerah. Hal ini sebagaimana ditegaskan dalam Undang-Undang Nomor 22 Tahun 1999 tentang Pemerintahan daerah, Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah, dan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah. Dengan demikian, dalam sistem ketatanegaraan Indonesia, jabatan-jabatan dalam Pemerintahan, baik menurut konstitusi maupun perundang-undangan lainnya dilakukan pengaturannya semua tingkatan jabatan hanya boleh dijabat dua periodisasi masa jabatan.

Demikian keterangan Staf Ahli Bidang Pemerintahan Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia Suhajar Diantoro selaku wakil dari Presiden/Pemerintah dalam sidang pengujian Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2015 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2014 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati, dan Walikota menjadi Undang-Undang (UU Pilkada). Sidang keempat ini digelar di Mahkamah Konstitusi (MK) pada Senin (5/10/2020) dengan dihadiri para pihak secara virtual dari tempat yang berbeda.
Sidang Perkara yang teregistrasi Nomor 67/PUU-XVIII/2020 ini diajukan oleh Mohammad Kilat Wartabone dan Imran Ahmad. Materi yang diujikan para Pemohon yaitu Pasal 7 ayat (2) huruf n UU Pilkada khususnya frasa “belum pernah menjabat sebagai Gubernur/Bupati/Walikota…”
Menanggapi dalil permohonan para Pemohon, secara teperinci Suhajar menerangkan bahwa pengaturan tersebut telah sangat jelas dan tidak multitafsir karena seorang kepala daerah selain dipilih oleh rakyat, juga harus menjalankan undang-undang guna menciptakan kesejahteraan rakyat. Sehingga, perlu adanya pembatasan periode jabatan untuk mencegah penyalahgunaan kewenangan atau kekuasaan.
“Dengan adanya pembatasan ini, diharapkan mengurangi keinginan petahana untuk melakukan tindakan-tindakan yang tidak sesuai dengan kaidah-kaidah dan tata pemerintahan, dan demokrasi, serta memberikan kesempatan kepada warga negara lain yang berkompeten sebagai kepala daerah pada periode berikutnya,” terang Suhajar kepada Majelis Sidang Pleno yang dipimpin Ketua MK Anwar Usman dengan didampingi delapan Hakim Konstitusi lainnya.
Berikutnya, Pemerintah menanggapi dalil para Pemohon mengenai akibat dari ketentuan norma a quo berpotensi dijadikan ruang penyelundupan hukum. Ketika ukuran untuk menyusun masa jabatan satu periode adalah menjabat sebagai kepala daerah saja atau dalam hal ini, apabila terjadi pemberhentian kepala daerah sebelum mencapai setengah masa jabatan, maka wakil kepala daerah menggunakan ruang penyelundupan hukum dengan cara sengaja mengulur-ulur waktu proses penetapan menjadi bupati pengganti.
Menanggapi hal tersebut Pemerintah secara tegas berpendapat bahwa faktor utama terjadinya penyelundupan hukum sebagaimana kekhawatiran para Pemohon tersebut lebih pada pelaksanaan ketentuan yang tidak dilaksanakan dengan semestinya atau dilaksanakan secara menyimpang. Hal demikian tidak dapat dijadikan alasan oleh para Pemohon untuk khawatir akan adanya ruang penyelundupan hukum yang dilakukan oleh wakil kepala daerah.
Selanjutnya, Suhajar juga mengulas bahwa adanya ketentuan a quo tidak lain adalah dalam rangka memberikan pengakuan, jaminan, perlindungan, dan kepastian hukum yang adil serta perlakuan yang sama di hadapan hukum bagi semua warga negara yang akan mengikuti kontestasi pemilihan kepala daerah.
Apabila tidak ada ketentuan tersebut, mungkin saja nanti akan didapati kepala daerah yang menyalahgunakan kewenangan dan kekuasaannya. Terutama dijadikan alat mengintimidasi rakyat guna tetap memilih dirinya pada setiap kontestasi pemilihan kepala daerah. Dengan demikian, menurut Pemerintah, ketentuan a quo tidak bertentangan dengan UUD 1945.

Kewenangan Mendagri
Selain mendengarkan keterangan Pemerintah, persidangan kali ini juga mendengarkan keterangan Hamim Pou selaku Pihak Terkait. Duke Ari Widagdo selaku salah satu kuasa hukum dari Hamim Pou menerangkan proses penggantian wakil kepala daerah menjadi kepala daerah karena kepala daerah diberhentikan sementara atau meninggal dunia. Duke menyatakan, penetapan wakil kepala daerah menjadi pejabat kepala daerah merupakan tugas dan wewenang Menteri Dalam Negeri atas pertimbangan dari DPRD.Hal tersebut secara jelas diatur dalam Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah. Pasal 34 ayat (3) UU No. 32 Tahun 2004 menyatakan, “Apabila kepala daerah dan wakil kepala daerah diberhentikan sementara sebagaimana dimaksud dalam Pasal 30 ayat (1), Pasal 31 ayat (1), dan Pasal 32 ayat (5), Presiden menetapkan penjabat gubernur atas usul Menteri Dalam Negeri atau penjabat bupati/walikota atas usul gubernur dengan pertimbangan DPRD sampai dengan adanya putusan pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap.”
Sehingga ketika kepala daerah berhenti karena meninggal dunia, wakil kepala daerah menggantikannya sampai habis masa jabatannya. Hal ini juga telah diatur dalam Pasal 26 ayat (3) UU No. 32 Tahun 2004. Sehubungan dengan pelantikan wakil kepala daerah menjadi kepala daerah tersebut juga diatur dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 35 Tahun 2013 tentang Tata Cara Pelantikan Kepala Daerah dan/atau Wakil Kepala Daerah. Penyelengara pelantikan adalah DPRD kabupaten setempat yang diselenggarakan dalam Rapat Paripurna DPRD yang bersifat istimewa. Dalam kaitannya dengan peristiwa pelantikan dari Pihak Terkait (Hamim Pou) sebagai Bupati Bone Bolango menggantikan Bupati Abdul Haris Nadjamudin yang meninggal dunia, telah dilakukan berdasarkan Surat Gubernur Gorontalo Nomor 880/Pan/262/IV/2013 tanggal 23 April 2013.demikian andri elyus luntungan pengamat international mengatakan kepada online saat dimintai tanggapannya mengenai dugaan dibeberapa ada epala daerah yang sudah duakali menjadi bupati masih berkeras mau lagi jadi buapati didaerahnya melalui HP.
Tidak hanya itu andri juga menambahkan. seandainya dia sebagai bupati  membaca aturan pembatasan jabatan paham betul aturan itu, ambil contoh seandainya Buapati mencalonkan gubernur dan dia menang otomatis wakilnya langsung jadi bupati. setelah itu bisa mecalonkan, jika menang, berarti telah menjadi buapti dua kali. dia terhitung telah menjadi bupati dua kali. jika ada bupati yang sudah duakali lantas mencalonkan lagi setidaknya tidak dibenarkan, atau melangkahi aturan. atau sebut saja bupati seperti itu asli serakah, dan berani melawan aturan, dan seandainya KPU menerima ada bupati yang sudah dua kali menjadi bupati KPU masih menerima orang itu bisa mencalonkan apa kata dunia.?. cetus andri.
 tidak hanya itu ketika andri ditanya ditasik bupatinya suda dua kali masih diterima mencalonkan bagaimana menurut anda.? . Oh ada yang seperti itu ya.?. mungkin bupatinya mengabaikan aturan pembatasan mengenai jabatan yang terang benderang disana sangat jelas sekali bahwa bupati yang suda dua priode tidak dibenarkan jika mencalonkan lagi dan KPU seharusnya bisa menolak atau mengugurkan pencalonannnya. seandainya menang juga apa mungkin ada yang mau melantik.?. ini preseden buruk bagi tatanan negara. oleh sebab itu, disin perlunya aturan harus ditegakkan. jika aturanya disana bahwa bagi bupati yang sudah dua priode tidak bisa mencalonkan apa salahnya KPU pusat dan daerah senyawa memegang aturan itu, dan ketua partai seharusnya juga menegur kadernya yang melanggar aturan.Ungkap andri.
Andri juga menambahkan persoalannya sekarang mengapa ada buapti sudah dua priode bisa lolos ikut kembali bagaimana bisa.? dan siapa yang meloloskan da bisa mencalonkan.? KPU ketua Partai atau siapa yang memainkan aturan hingga dia bisa lolos menjadi calon bupati itu.? artinya selama aturan belum dirubah setidaknya harus dipatuhi. maaf seharusnya seluruh aturan yang masih berlaku tidak noleh diabaikan oleh para peserta. artinya jika aturan menjadi Calon saja sudah dilanggar bagaimana jika dia duduk setidaknya semua aturan dianggap sampah.!?. oleh sebab itu, jika benar di kabuten tasikmalaya ada calon bupati yang pernah menjadi buapti dua priode lolos kembali menjadi calon bupati dan jika benar, pertanda seluruh aturan gugur demi hukum. oleh sebab itu disini perlu adanya seluruh potensi yang membuat aturan segera turun ketasik untuk melihat lebih dekat benarkah di kabupaten tasikmalaya ada bupati yang sudah dua priode mencalonkan lagi dan di perbolehkan demikian ungkap andri.

andri juga terus melanjutkan sekarang tinggal bagaimana Mentri daam Negri dan KPU mengadakan konsulidasi juga mengadakan koordisnasi, secara cepat untuk mendetiksi mengenai dugaan adanya pelolosan menganai pencalonan Ketiga kali bupati tasikmalaya siapa yang meloloskannya. demikian andri elyus luntungan mengahiri kepada online. (Tim)

Senin, 17 Juni 2024

Andri Menilai Putin Tidak Konsisten Yang Mulanya Hanya Sebatas Menakut - Nakuti Nato Justru Mengorbankan Ukraine



 International-Putin sebagai Presiden Rusia sepertinya bagaikan lagi lupa yang sedang mereka hancurkan tetangganya sendiri ya itu Ukraine, hingga ingin mengambil juga segala batas wilayah teritorial ukraine, bagaikan menatang seluruh ahli teritorial yang ada diseluruh negara dimanapun berada. artinya jika dia telah mengusik teritorial setidaknya sudah menatang seluruh ahli teritorial juga manatang hukum teritorial yang telah diputuskan bersama dilembaran UN PBB. bagaikan sebagai presiden tidak paham tentang mendalami pengetahuan mengenai apa artinya batas teritorial, jika dirinya asli pemimpin seharusnya malu melanggar aturan yang disepakati oleh seluruh bangsa -bangsa didunia mengenai hukum teritorial yang ada didalam amandeman UN PBB.Artinya jika terus menerus pelanggaran teritorial dibiarkan oleh seluruh bangsa -bangsa tidak menutup kemungkinan Putin akan terus melakukan tindakan kepada negara lain seperti itu. Disini perlunya seluruh kepala pemimpin kepala negara dimanapun berada menurunkan ahli teritorialnya buat menghadapi Putin. maksudunya Teritorial disepakati setidaknya atas kesepakatan seluruh ahli strategi badan intelejen diberbagai kepala negara untuk dapat saling menghargai.! Lantas jika ada satu negara yang melanggar aturan strategi teritorial apakah dibiarkan begitu saja oleh para ahli strategi disetiap negara.?. Bukankah teritorial dibentuk berdasarkan geodesi juga ahli strategi negara itu dengan tujuan untuk tidak boleh dilanggar, disini ada yang nakal sebut saja Putin mengacaukan strategi peta dunia. haruskah negara seperti itu boleh lama bisa bertahan berlaku seperti itu.? Demikian andri elyus luntungan pengamat international. saat diminta tangapannya mengenai putin minta Ukraine menyerah melalui HP.

 Andri juga menambahkan seharusnya warga rusia yang menegur putin agar belajar mendalami geodesi teritorial tentang batas wilayah, agar dirinya sadar pantaskah jika ukraine bukan batas negaranya mau dikuasai dirinya.? Jika tidak mau disebut penjajah.! oleh sebab itu saya sangat menyayangkan pada putin mengapa belum juga sadar apa artinya menjajah jika pada tetangganya sendiri dan sebagian besar diukraine masih ada yang menggunakan bahasa Rusia. Disinilah harapan saya kepada Putin sadarlah Tuhan Yesus Masih memberikan peluang buat MR Putin berpikir dan menyadari dirinya sebagai Presiden bukan segalanya oleh sebab ada waktunya bisa digeret oleh warga yang memilihnya dimana sudah waktunya. Tidak jauh beda seperti Kadafi. oleh sebab itu pesan saya jadilah presiden Rusia yang bisa membawa bangsa rusia disenangi seluruh bangsa -bangsa didunia. ini saran saya buat MR Putin, maaf ini harus saya katakan demi kebaikan bagi warga rusia juga negara rusia diseantero dunia. demikian andri elyus luntungan mengahiri perkatannya. kepada online.

Apa yang dikatakan Andri hampir sama dengan Pentinggi Amerika dan Presiden Ukraine-Wakil presiden AS menuduh Rusia ingin Ukraina menyerah
Wakil Presiden AS Kamala Harris menolak persyaratan yang diajukan Presiden Rusia Vladimir Putin untuk perundingan perdamaian dengan Ukraina sebagai hal yang tidak masuk akal.

"Kita harus mengatakan kebenaran. Dia tidak menyerukan perundingan, dia menyerukan penyerahan diri," tegas Harris pada konferensi perdamaian Ukraina di Swiss, Sabtu.

“Amerika mendukung Ukraina bukan karena alasan amal, namun karena hal ini merupakan kepentingan strategis kami,” tambahnya.

Pada hari Jumat, tepat sebelum KTT, Putin telah menuntut agar Ukraina sepenuhnya meninggalkan wilayah Donetsk, Luhansk, Kherson, Zaporizhzhya dan semenanjung Laut Hitam Krimea sebagai syarat untuk mengakhiri permusuhan.

Kementerian Luar Negeri Ukraina langsung menolak anggapan tersebut tidak masuk akal dan manipulatif. “Putin tidak mencari perdamaian, dia ingin memecah belah dunia,” katanya dari Kiev.

Seorang pembantu penting Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan bahwa dalam pandangan Kiev, Rusia adalah satu-satunya negara yang ingin melanjutkan perang.

“KTT ini diadakan untuk memulai proses perdamaian,” kata Ihor Zhovka, wakil kepala kantor Zelensky pada hari Sabtu, seraya mencatat bahwa semua negara yang ingin memberikan kontribusi efektif terhadap solusi perdamaian berkumpul di Swiss.

“Dan sekarang mari kita fokus pada apakah Rusia memahami bahwa sebenarnya mereka adalah satu-satunya negara agresor yang berniat melanjutkan agresi ini,” kata Zhovka lebih lanjut seperti dikutip oleh badan Unian Ukraina.

Rusia tidak diundang untuk mengambil bagian dalam konferensi di sebuah hotel mewah Swiss. Tiongkok, sekutu penting Moskow, juga tidak hadir. (Ghorthvo Rusia)

Minggu, 16 Juni 2024

Konfrensi Swiss 78 Negara Menyetujui Damai Ukraine Rusia

 


78 negara di konferensi Swiss sepakat bahwa integritas wilayah Ukraina harus menjadi dasar perdamaianSwiss  — Hampir 80 negara pada Minggu menyerukan agar “integritas teritorial” Ukraina menjadi dasar perjanjian damai apa pun untuk mengakhiri perang dua tahun di Rusia, meskipun beberapa negara berkembang utama pada konferensi Swiss tidak ikut serta. masa depan diplomasi masih belum jelas.

Komunike bersama tersebut mengakhiri konferensi dua hari yang ditandai dengan absennya Rusia yang tidak diundang. Banyak peserta menyatakan harapan bahwa Rusia dapat ikut serta dalam peta jalan menuju perdamaian di masa depan.

Perang habis-habisan sejak invasi Presiden Vladimir Putin ke Ukraina pada Februari 2022 telah menewaskan atau melukai ratusan ribu orang, meresahkan pasar barang-barang seperti biji-bijian dan pupuk, membuat jutaan orang mengungsi dari rumah mereka, dan menimbulkan perpecahan antara negara-negara Barat – yang telah memberikan sanksi kepada Ukraina. Moskow — dan Rusia, Tiongkok, dan beberapa negara lainnya.

Sekitar 100 delegasi, sebagian besar negara-negara Barat, menghadiri konferensi yang disebut-sebut sebagai langkah pertama menuju perdamaian. Mereka termasuk presiden dan perdana menteri dari Perancis, Jerman, Inggris, Jepang, Polandia, Argentina, Ekuador, Kenya dan Somalia. Takhta Suci juga diwakili, dan Wakil Presiden Kamala Harris berbicara mewakili Amerika Serikat.


India, Meksiko, Arab Saudi, Afrika Selatan, Thailand, dan Uni Emirat Arab – yang diwakili oleh menteri luar negeri atau utusan tingkat rendah – termasuk di antara negara-negara yang tidak menandatangani dokumen akhir, yang berfokus pada isu-isu keselamatan nuklir, ketahanan pangan, dan isu-isu terkait. pertukaran tahanan. Brasil, sebagai “pengamat”, tidak ikut serta namun Turki yang menandatanganinya. Tiongkok tidak hadir.

Dokumen akhir yang ditandatangani oleh 78 negara mengatakan bahwa Piagam PBB dan “penghormatan terhadap integritas dan kedaulatan wilayah… dapat dan akan menjadi dasar untuk mencapai perdamaian yang komprehensif, adil dan abadi di Ukraina.” Hal ini bukanlah sebuah langkah awal bagi Putin, yang ingin Ukraina menyerahkan lebih banyak wilayah dan mundur dari harapannya untuk bergabung dengan aliansi militer NATO.

Viola Amherd, presiden Swiss, mengatakan pada konferensi pers bahwa “sebagian besar” peserta menyetujui dokumen akhir, yang “menunjukkan apa yang bisa dicapai oleh diplomasi.” Menteri Luar Negeri Ignazio Cassis mengatakan Swiss akan menghubungi pihak berwenang Rusia tetapi tidak mengatakan apa yang akan dilakukan. pesannya akan menjadi.

Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy memuji “langkah pertama menuju perdamaian” pada pertemuan tersebut dan mengatakan Ukraina sedang melakukan pembicaraan dengan beberapa negara, yang tidak ia sebutkan namanya, yang telah menawarkan untuk menjadi tuan rumah “pertemuan puncak perdamaian kedua.” Tidak ada jadwal yang ditetapkan.

Zelenskyy awal bulan ini menuduh Tiongkok, yang didukung oleh Rusia, berupaya melemahkan konferensi Swiss, sebuah klaim yang dibantah oleh Beijing.

Sekutu Ukraina kini menghadapi tugas untuk menjaga momentum menuju perdamaian. Zelenskyy mengatakan para penasihat keamanan nasional akan bertemu di masa depan, dan “akan ada rencana khusus” setelahnya.

Sebagai bukti kelelahan akibat perang dan kesibukan lainnya, hanya sekitar setengah dari negara-negara anggota PBB yang ambil bagian. Hal ini jauh berbeda dengan bulan Maret 2022, ketika kecaman atas invasi Rusia berujung pada dikeluarkannya resolusi tidak mengikat di Majelis Umum PBB oleh 141 negara yang menyerukan agar pasukan Rusia meninggalkan Ukraina.

Tidak jelas mengapa beberapa negara berkembang yang hadir tidak mendukung pernyataan akhir tersebut, namun mereka mungkin ragu untuk membuat marah Rusia atau telah menciptakan jalan tengah antara Moskow, sekutunya, Tiongkok, dan negara-negara Barat yang mendukung Kyiv.

“Beberapa tidak menandatangani – meskipun sangat sedikit – karena mereka memainkan permainan 'Mari kita berdamai berdasarkan konsesi', dan yang mereka maksud biasanya adalah konsesi dari Ukraina, dan pada dasarnya mengakomodasi tuntutan Rusia,” kata Volodymyr Dubovyk, pakar Ukraina dan peneliti senior. di Center for European Policy Analysis, sebuah wadah pemikir yang berbasis di Washington. “Mereka juga menyukai posisi 'netralitas' ini.”

Dubovyk mengatakan masa depan bagi Ukraina adalah menerima bantuan – senjata dan bantuan kemanusiaan – yang dapat memperbaiki situasi di lapangan dan dengan demikian memberikan posisi negosiasi yang lebih baik.

Pada pertemuan di Swiss, tantangannya adalah untuk berbicara keras terhadap Rusia namun membuka pintu bagi negara tersebut untuk bergabung dalam inisiatif perdamaian.

“Banyak negara… menginginkan keterlibatan perwakilan Federasi Rusia,” kata Zelenskyy. “Pada saat yang sama, sebagian besar negara tidak mau berjabat tangan dengan mereka (para pemimpin Rusia)... jadi ada berbagai pendapat di dunia.”

Ursula von der Leyen, presiden Komisi eksekutif Uni Eropa, mengatakan perdamaian tidak akan tercapai dalam satu langkah dan menegaskan bahwa Putin tidak serius untuk mengakhiri perang.

“Dia bersikeras untuk menyerah. Dia bersikeras menyerahkan wilayah Ukraina – bahkan wilayah yang saat ini tidak didudukinya,” katanya. “Dia bersikeras untuk melucuti senjata Ukraina, menjadikannya rentan terhadap agresi di masa depan. Tidak ada negara yang akan menerima persyaratan keterlaluan ini.”

Para analis menduga konferensi tersebut hanya akan mempunyai dampak nyata yang kecil dalam mengakhiri perang karena Rusia tidak diundang. Cina dan Braz

Perdana Menteri Italia Giorgia Meloni Pada Hari Sabtu Menolak Tawaran Gencatan Senjata untuk Ukraina Oleh Presiden Rusia Vladimir Putin sebagai “propaganda,”



 Itali — Perdana Menteri Italia Giorgia Meloni pada hari Sabtu menolak tawaran gencatan senjata untuk Ukraina oleh Presiden Rusia Vladimir Putin sebagai “propaganda,” ketika ia menyelesaikan KTT G7 yang menghasilkan kesepakatan pinjaman $50 miliar ke Ukraina.

Pinjaman tersebut akan diberikan oleh AS, Inggris, Kanada, dan mungkin Jepang, kata Meloni. Aset-aset Rusia yang dibekukan untuk digunakan sebagai jaminan sebagian besar berada di Eropa, “sehingga Eropa telah berkontribusi dengan mengidentifikasi mekanisme jaminan,” tambahnya. Perjanjian pinjaman tersebut dicapai pada pembukaan pertemuan tahunan dua hari para pemimpin dari para pemimpin pada hari Kamis Negara-negara G7 yaitu Kanada, Prancis, Jerman, Italia, Jepang, Inggris, dan Amerika Serikat di wilayah Puglia, Italia selatan.

Ketika ditanya tentang usulan gencatan senjata yang diajukan Putin, Meloni mengatakan, “bagi saya, usulan tersebut lebih seperti sebuah langkah propaganda daripada tindakan nyata.”


Presiden Rusia mengatakan pada hari Jumat bahwa dia akan “segera” memerintahkan gencatan senjata di Ukraina dan memulai negosiasi jika Kyiv mulai menarik pasukan dari empat wilayah yang dianeksasi Moskow pada tahun 2022 dan membatalkan rencana untuk bergabung dengan NATO.

“Jika usulan Presiden Putin adalah: Kami bersedia melakukan perundingan damai jika Ukraina mengakui invasi ke Ukraina dan menyerahkan wilayah yang didudukinya… bagi saya tampaknya tidak efektif sebagai sebuah usulan,” kata Meloni.

Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy, yang merupakan salah satu dari beberapa pemimpin dunia yang menghadiri G7 sebagai tamu, menolak apa yang disebutnya ultimatum Putin untuk menyerahkan lebih banyak wilayah.

Swiss menjadi tuan rumah konferensi perdamaian untuk Ukraina pada hari Sabtu, meskipun Rusia tidak ikut serta, sehingga ada keraguan apakah ada terobosan besar yang dapat dicapai.


Selama konferensi pers, Meloni ditanya tentang perang Israel-Hamas dan mengapa G7 tidak mengutuk Israel atas kematian warga sipil akibat serangannya di Gaza.

“Saya pikir kita perlu mengingat siapa yang memulai semua ini dan bukan Israel, tapi seseorang yang membunuh warga sipil, perempuan dan anak-anak,” kata Meloni, merujuk pada serangan Hamas pada 7 Oktober di Israel selatan yang menewaskan sekitar 1.200 orang. dan memicu perang. Pemboman dan serangan darat Israel di Gaza telah menewaskan lebih dari 37.000 warga Palestina, menurut pejabat kesehatan Palestina, yang tidak memberikan rincian jumlah warga sipil dan pejuang.

“Sekarang kita harus mengupayakan perdamaian, yang berarti dialog, mengakui hak Israel untuk merasa aman, hidup damai, dan hak rakyat Palestina untuk memiliki negara sendiri untuk hidup damai,” katanya. “Ini adalah satu-satunya cara untuk mengatasi masalah ini, tugas kami adalah berdialog dengan semua orang.”

Namun, katanya, Israel terjebak dalam responsnya terhadap serangan 7 Oktober.

“Sepertinya Israel sedang terjebak. Karena jebakan Hamas adalah dengan mengisolasinya. Tampaknya hal ini berhasil,” kata Meloni, seraya menambahkan bahwa teman-teman Israel “perlu memberikan pernyataan yang jelas kepada Israel, demi keamanannya… dan inilah yang sebenarnya dilakukan Italia.”

Perdana Menteri Italia juga menyatakan kepuasannya bahwa “G7 untuk pertama kalinya berbicara tentang arus migrasi dan perjuangan melawan penyelundup manusia.”


“Kita harus menjamin hak setiap orang untuk tidak beremigrasi dan meninggalkan rumah”, katanya.


Dikenal karena pendiriannya yang garis keras terhadap migrasi, Meloni memperkenalkan topik ini saat menjadi tuan rumah KTT tersebut dan sangat ingin meningkatkan investasi dan pendanaan bagi negara-negara Afrika sebagai cara untuk mengurangi tekanan migrasi di Eropa. Italia adalah salah satu pintu masuk utama ke Uni Eropa bagi orang-orang yang keluar dari kemiskinan dan konflik di Afrika, Timur Tengah, dan Asia.


Dalam komunike KTT terakhir mereka, G7 mengumumkan sebuah koalisi untuk melawan penyelundupan migran, dan menyatakan bahwa ketujuh negara tersebut akan “fokus pada akar penyebab migrasi tidak teratur, upaya untuk meningkatkan pengelolaan perbatasan dan mengekang kejahatan terorganisir transnasional, serta jalur yang aman dan teratur untuk mencapai tujuan. migrasi."

Biden akan mengadakan pertemuan pribadi dengan Paus Fransiskus di sela-sela KTT G7



 Italy- Presiden Joe Biden diperkirakan akan bertemu dengan Paus Fransiskus secara pribadi pada hari Jumat di sela-sela KTT G7 di Italia, menurut seorang pejabat senior pemerintahan.


Paus akan menjadi Paus pertama yang menghadiri diskusi G7 dan memilih untuk memusatkan perhatiannya pada kecerdasan buatan, baik keunggulan teknologi maupun potensi bahayanya.

Pertemuan antara Biden, yang menghadiri Misa mingguan, dan pemimpin gereja Katolik terjadi beberapa hari setelah juri memutuskan putra presiden Hunter Biden bersalah atas kejahatan senjata terkait dengan kecanduan narkoba. Biden, yang sering berbicara tentang pentingnya keluarganya dan kehilangan dua anak serta istri pertamanya, menyatakan keyakinannya telah membimbingnya melewati masa-masa sulit.

Biden terakhir kali bertemu dengan Paus Fransiskus di Vatikan pada Oktober 2021, ketika presiden memujinya sebagai “pejuang perdamaian paling signifikan yang pernah saya temui.”

Keduanya telah bertukar pesan tertulis sejak itu, kata pejabat itu.

Selama wawancaranya dengan penasihat khusus Robert Hur tahun lalu, Biden mengatakan dia masih berhubungan dengan Paus selama diskusi mengenai beberapa folder yang menyertakan folder berlabel “Kunjungan Kepausan.”

“Saya masih berkomunikasi dengan Paus, Anda tahu maksud saya. Tapi apakah itu konstan? Tidak. Pokoknya,” katanya, menurut transkrip yang dirilis Gedung Putih.

Kemudian, dalam beberapa crosstalk, Biden bercanda: “Dia adalah tiket saya.” Ketika kelompok itu tertawa, dia menjawab: “Itu hanya lelucon.”

Di Puglia, Paus diperkirakan akan mengadakan pertemuan tatap muka dengan Volodymyr Zelenskyy dari Ukraina, Emmanuel Macron dari Prancis, Narendra Modi dari India, Luiz Inácio Lula da Silva dari Brasil, Justin Trudeau dari Kanada, Recep Tayyip Erdoğan dari Turki, William Ruto dari Kenya, dan Abdelmadjid dari Aljazair. Tebboune, menurut Vatikan.

Meskipun Paus Fransiskus, 87 tahun, mengatakan ia berniat untuk menjalankan jabatannya selama kesehatannya memungkinkan, ada beberapa spekulasi mengenai potensi rencana transisi di masa depan. Salah satu calon penggantinya adalah Kardinal Matteo Zuppi, Uskup Agung Bologna. Biden bertemu dengannya di Ruang Oval musim panas lalu, di mana mereka membahas, antara lain, advokasi Vatikan untuk pemulangan anak-anak Ukraina yang dideportasi secara paksa dengan aman.

Biden telah mengenal Paus sejak 2013, ketika Presiden Barack Obama menunjuk wakil presiden Katolik pertama di AS untuk memimpin delegasi Amerika ke Roma untuk pelantikan Paus Fransiskus.

Presiden kemudian mengenang bahwa dalam pertemuan singkat pertamanya dengan Paus yang baru dilantik, Paus Fransiskus memeluknya dan berkata, “Anda selalu diterima di sini.”

Pada tahun 2015, tiga bulan setelah putra sulung Biden, Beau, meninggal karena kanker otak, Paus mengadakan audiensi pribadi dengan presiden dan keluarganya sebelum mengakhiri kunjungan beberapa hari ke Philadelphia.(Sumber Artikel ini awalnya diterbitkan di NBCNews.com)

Joe Biden Disamping Membantu Ukraine Sebagai Seorang Taat Katolik Wajar Menjumpai Paus Fraciskus. Dalam G7



 Italy- Presiden Joe Biden dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy menandatangani perjanjian keamanan bilateral berdurasi 10 tahun pada hari Kamis di pertemuan puncak internasional yang mencakup kesepakatan mengenai pinjaman bernilai miliaran dolar untuk membantu Kyiv mempertahankan diri dari invasi Rusia.


“Kami tidak akan mundur. Faktanya, kami berdiri bersama melawan agresi ilegal ini,” kata Biden pada konferensi pers bersama Zelenskyy pada Kamis malam.

Biden dan rekan-rekannya dari negara-negara demokratis terkaya juga mencapai kesepakatan pada hari Kamis untuk memberi Ukraina pinjaman sebesar $50 miliar tahun ini yang didukung oleh aset-aset Rusia yang dibekukan, yang menandakan komitmen yang kuat untuk memukul mundur invasi Rusia, kata para pejabat AS.

Ketika Ukraina berjuang untuk mempertahankan kemerdekaannya di tengah serangan Rusia, uang tersebut akan digunakan untuk bantuan militer, dukungan kemanusiaan, dan rekonstruksi negara tersebut, kata seorang pejabat pemerintahan Biden pada konferensi pers.

Biden mengatakan bahwa secara keseluruhan, perjanjian keamanan dan perjanjian pinjaman memperkuat Ukraina dan mengirimkan pesan yang jelas kepada Presiden Rusia Vladimir Putin, yang melancarkan invasi ke Ukraina lebih dari dua tahun lalu.

“Dia tidak bisa menunggu kita keluar; dia tidak bisa memecah belah kita,” kata Biden. “Kami akan mendukung Ukraina.”

Pakta keamanan tersebut mungkin tidak akan bertahan lama seperti yang disarankan Biden. Masa depannya kemungkinan besar bergantung pada hasil pemilihan presiden. Mantan Presiden Donald Trump, calon dari Partai Republik, yang menginginkan hubungan yang lebih bersahabat dengan Putin selama masa jabatan empat tahunnya, dapat memilih untuk menarik diri dari perjanjian tersebut jika ia mengalahkan Biden pada bulan November.

“Apa arti [perjanjian keamanan] jika Anda memiliki pemerintahan Trump yang kedua? Mungkin tidak banyak artinya,” pensiunan Letkol Angkatan Darat Alexander Vindman, yang merupakan direktur urusan Eropa di Gedung Putih Trump dan sering mengkritik pemerintahan Trump sebelumnya. presiden, kata dalam sebuah wawancara. “Tetapi jika ada pemerintahan Demokrat dan kita berhasil melewati Trump dan MAGA, akan ada konsistensi” dalam dukungan Amerika terhadap Ukraina.

Di dalam negeri, pendekatan internasionalis Biden terhadap kebijakan luar negeri dapat dikesampingkan tergantung pada hasil pemilu.

Sebagai presiden, Trump sering berdebat dengan sekutunya di negara-negara Kelompok Tujuh (G7) – negara-negara demokrasi industri maju termasuk Jerman, Jepang, Perancis, Inggris, Kanada dan Italia – dan jika ia kembali, beberapa mantan pembantunya yakin, ia mungkin akan menarik AS. keluar dari aliansi NATO, yang menjadi benteng melawan agresi Rusia.

Zelenskyy mengatakan pada konferensi pers bahwa dia memandang pakta keamanan baru itu sebagai “jembatan” untuk bergabung dengan NATO, aliansi pertahanan militer pasca-Perang Dunia II. Hal itu tidak akan terjadi dalam waktu dekat. Biden mengatakan keanggotaan Ukraina di NATO tidak akan terjadi ketika perang dengan Rusia masih berkecamuk.

AS siap memberikan seluruh dana sebesar $50 miliar jika diperlukan, namun AS berharap negara-negara lain akan mengambil langkah maju dan berbagi risiko, kata pejabat pemerintahan Biden. Pinjaman tersebut akan dijamin dengan bunga yang berasal dari sekitar $300 miliar aset Rusia yang dibekukan.

“Bagaimana cara kami mendapatkan imbalannya? Rusia yang menanggung akibatnya,” kata pejabat itu.

Kesepakatan pinjaman tersebut secara resmi diumumkan pada hari Kamis dalam pertemuan puncak G7.

“Ada pengakuan bersama dari setiap anggota G7 bahwa situasi di medan perang masih sulit dan jika perang terus berlanjut, Ukraina masih akan memiliki kebutuhan finansial yang besar pada tahun depan dan seterusnya,” kata pejabat tersebut, berbicara dengan syarat anonimitas.

Negosiasi mengenai upaya tersebut telah dilakukan sejak pasukan Rusia menginvasi Ukraina pada Februari 2022, namun ketidakpastian politik mungkin membuat pembicaraan tersebut semakin mendesak. Biden menghadapi kampanye pemilihan ulang yang sulit, dan jika dia kalah, ini akan menjadi pertemuan G7 terakhirnya.

“KTT ini adalah kesempatan terbaik kita untuk bertindak secara kolektif, untuk menutup kesenjangan dengan membuat Rusia yang menanggung akibatnya, bukan pembayar pajak kita,” kata pejabat pemerintahan Biden.

Sekutu Barat di Ukraina berharap untuk menjaga Rusia tetap terisolasi melalui sanksi dan peringatan diplomatik kepada negara-negara yang mungkin bersedia membantu pasukan Putin.

Zelenskyy ditanya pada konferensi pers apakah Tiongkok telah membantu upaya perang Rusia. Dia menjawab bahwa dia telah berbicara dengan "pemimpin Tiongkok melalui telepon" – mengacu pada Presiden Tiongkok Xi Jinping.

“Dia mengatakan bahwa dia tidak akan menjual senjata apa pun ke Rusia,” kata Zelenskyy. "Jika dia adalah orang yang terhormat, dia tidak akan melakukannya - karena dialah yang memberi tahu saya."

Kedutaan Besar Tiongkok di Washington tidak segera menanggapi permintaan komentar atas pernyataan Zelenskyy.Masa tinggal Biden di Italia singkat: Dia tiba pada Rabu malam dan akan berangkat Jumat malam. Jadwalnya dipenuhi dengan pertemuan-pertemuan yang, selain pertemuan di Ukraina, akan berfokus pada proyek-proyek infrastruktur di seluruh dunia dan apa yang menurut para pejabat Barat adalah praktik Tiongkok yang membanjiri pasar dengan barang-barang.

Sorotan pribadi dari kunjungan Biden adalah pertemuan dengan Paus Fransiskus, yang juga menghadiri pertemuan puncak tersebut dan akan membahas risiko yang ditimbulkan oleh kecerdasan buatan. Biden, seorang penganut Katolik yang taat, bertemu dengan Paus Fransiskus pada tahun 2021 di Roma dan mengatakan bahwa Paus Fransiskus telah memberitahunya bahwa dia harus menerima Komuni, meskipun para uskup Amerika yang konservatif mengatakan sikap Biden yang pro-hak-hak aborsi akan mendiskualifikasi dia dari sakramen.(Dhont Boscho)

Lihat dulu

UNGGULAN

   

TERKINI

Indeks +

Khazanah

Ibn Jubair Menangis Melihat Kondisi Umat Islam

Umat islam terpaksa menyembunyikan identitasnya.

7 menit yang lalu

Khazanah

Aroma Kopi Simbol Persaudaraan

Warga Tlemcen Mengaku memilih mengonsumi kopi buatan Indonesia.

21 menit yang lalu

Khazanah

Ibn Jubair, Saksikan Pudarnya Kejayaan Islam

Jubair mengisahkan pula kenyataan pahit ketika kejayaan Islam pudar.

28 menit yang lalu

Khazanah

Masjid Agung Tlemcen, Bukti Kejayaan Peradaban Islam

Masjid tersebut masih berdiri kokoh dengan menara persegi empat.

35 menit yang lalu

Khazanah

Tlemcen, Ibu Kota Kebudayaan Islam

Tlemcen memiliki sejarah panjang dalam proses pembangunan peradaban Islam.

42 menit yang lalu

Sepak Bola

Ben Foster Tetap Bela West Bromwich Meski Terdegradasi

Foster yang telah berada di klub sejak 2011, tidak memiliki niat untuk hengkang.

45 menit yang lalu

Khazanah

Cara Mencintai Dunia

Fokus hidup di dunia ini tidak lain mengejar kebahagiaan di akhirat.

49 menit yang lalu

Kolom

Evaluasi Pilkada Dan Solusinya

Setidaknya ada tiga pola solusi yang mungkin bisa dijadikan agenda DPR dan Kemendagri

49 menit yang lalu

En

Bali United to send 20 players for AFC Cup in Myanmar

Bali United to face Yangon United in an advanced match of G group preliminary round.

58 minutes ago

En

Persija to face Malaysia's JDT on Tuesday evening

Persija and JDT will compete in an advanced match of group H of the 2018 AFC cup.

1 hours ago

Khazanah

Teladan Rasulullah dalam Bepergian

Bepergian, Rasulullah pun tidak lupa pula memanjatkan doa.

1 jam yang lalu

Internasional

Bakteri ini Diklaim Mampu Bersihkan Tumpahan Minyak

para peneliti telah mengurutkan genom ribuan bakteri dari berbagai sumber.

1 jam yang lalu

Khazanah

Pejuang Subuh Gelar Silatnas di Bogor, Bahas Apa?

Di Silatnas, Pejuang Subuh menyamakan persepsi terkait visi dan program.

2 jam yang lalu

Khazanah

Islam Tempatkan Anak Yatim dalam Posisi Istimewa

Secara khusus, dalam Alquran tercatat sebanyak 22 ayat tentang anak yatim.

2 jam yang lalu

Nasional

Hanafi Rais Yakin PAN Solid Tentukan Arah Dukungan Pilpres

Suara PAN akan bulat ditentukan usai Rakernas.

2 jam yang lalu

Sensasi Luar negri

The New York Times - Breaking News, World News & Multimedia

Top News

Trump Vows Quick Decision on Response to Attack in Syria

  • President Trump denounced the suspected chemical weapons attack that killed dozens of people in Syria over the weekend as “atrocious.”
  • He said he will make a decision in the next 24 to 48 hours about whether to retaliate militarily as he did to a similar assault last year.

393 Comments








Got a confidential news tip?

The New York Times offers several ways to get in touch with and provide materials to our journalists. Learn more.


The Daily

Listen to ‘The Daily’: A ‘Big Price’ in Syria

After a suspected chemical attack in Syria, President Trump said Iran and Russia were responsible for backing “Animal Assad.” But Damascus may view the United States as being focused on a different fight.

Audio
Play Audio


Get a weekly roundup of the best advice from The Times on living a better, smarter, more fulfilling life.

Opt out or contact us anytime.
Tod Machover, who uses found sounds in his “city symphonies,” records a cheesesteak sizzling on the grill at Pat’s King of Steaks in Philadelphia. Above, a rehearsal at Kimmel Center in Philadelphia. Right, using tin cans to make the sounds of spatulas and the grill. Credit Jessica Kourkounis for The New York Times

How a Philly Cheesesteak
Goes From the Grill to Carnegie Hall

The symphony sizzles in “Philadelphia Voices,” the composer Tod Machover’s latest work in his series inspired by cities.

19 Comments








What on Earth Is Going On?

Subscribe to our Climate newsletter to get the latest stories and insights about climate change. We'll also answer your questions and provide tips on what you can do.



User Subscriptions

Scroll to the top

Watching

  • ...
    Play Video

    A body found floating off California may be one of the three teenagers missing after a family’s fatal S.U.V. crash. Reports of abuse also emerged in the case.

  • ...
    Play Video

    On Sunday night, “The Simpsons” responded to criticism that its character Apu is an offensive stereotype: with a dismissive nod that earned the show more criticism.

  • ...
    Play Video

    Consumer groups say YouTube is breaking the law by improperly collecting children’s data. Over 20 organizations are filing a complaint with the Federal Trade Commission.

  • ...
    Play Video

    Tony Robbins has apologized for comments that suggested women are hurting themselves by speaking out about harassment as part of the #metoo movement.

  • ...
    Play Video

    Even as other retailers close brick-and-mortar stores, Nordstrom is opening its first full-line location in Manhattan, betting that it can buck the trend.

  • ...
    Play Video

    This is the last season the Cleveland Indians will use the controversial Chief Wahoo logo on their uniforms, heightening tensions at a protest before the team’s home opener.

  • ...

    An Indian actress took off her shirt outside a film commission in Hyderabad to protest sexual harassment by movie producers.

  • ...
    Play Video

    Caring for migrants and the poor is as holy a pursuit as opposing abortion, Pope Francis declared, again casting himself in a more progressive light.

  • ...
    Play Video

    The digital transition for the ACT and SAT college entrance exams is complicated, The Times reports in a special section on learning.

  • ...
    Play Video

    For the leader of the Five Star Movement, it’s now or never to lead Italy — unless his party bends its term limit rules. Negotiations to form a government resume on Monday.

  • ...
    Play Video

    Fewer foreigners took part in this year’s marathon in Pyongyang amid tensions that have only recently begun to ease.

  • ...
    Play Video

    Are men better at science? They certainly think so. A study found that male college students were more likely than women to say they were smarter than their classmates.

  • ...
    Play Video

    Emergency room doctors are seeing a growing caseload of nausea and vomiting in marijuana users whose only relief is a long, hot shower.

  • ...
    Play Video

    Scott Pruitt, the Environmental Protection Administrator, has been quick to undo government rules, leading to poorly crafted legal efforts that risk being struck down.

  • ...
    Play Video

    Though this week’s protests in Gaza turned deadly, they drew attention and enthusiasm, our Jerusalem bureau chief writes.

  • ...
    Play Video

    Three members walked out and a fourth threatened to quit the Swedish Academy, which awards the Nobel Prize in Literature, in the wake of a #MeToo scandal.

  • ...
    Play Video

    Guitars and props from the film “Gladiator” were among the items put up for auction by the actor Russell Crowe in an event he called “The Art of Divorce.”

  • ...
    Play Video

    To protest overcrowded and undersupplied hospitals, health care workers in Togo are staging walkouts.

  • ...
    Play Video

    The U.S. surgeon general issued a national advisory urging more Americans to carry naloxone, a drug used to revive people overdosing on opioids.

  • ...
    Play Video

    Daniel Akaka, a former Hawaii senator and World War II veteran who fought for the belated recognition of Asian-American servicemen, has died. He was 93.

  • ...
    Play Video

    Two of China’s most popular video platforms vanished from app stores after the state broadcaster accused them of promoting underage pregnancy.

  • ...
    Play Video

    In the face of broad opposition on social media, the Brooklyn Museum announced on Friday that it stood by its choice of a new curator of African arts, who is white.

  • ...
    Play Video

    Speaking only Irish, Myles Joyce was sentenced to death in 1882 in English, which he couldn’t understand. He was pardoned by Ireland’s president this week.

  • ...
    Play Video

    With college prices skyrocketing, more middle-class families are looking to community college as a route to an affordable education, a theme in our Learning special section

  • ...
    Play Video

    Is Amazon bad for the Postal Service? President Trump says so, but the available evidence is far less certain. Some of it suggests the opposite.

  • ...
    Play Video

    Speaking at a Times event, the comedian and activist Chelsea Handler called the #MeToo movement a “complete referendum” on President Trump’s election.

  • ...
    Play Video

    The White House announced that for the second year in a row, President Trump will skip the White House Correspondents Association Dinner.

  • ...
    Play Video

    Bernie Sanders, who drew slim support from African-Americans in his 2016 presidential bid, is now trying to fix that vulnerability as he considers another run.

  • ...
    Play Video

    What is it like to live with restless leg syndrome? Six men and women speak about their experiences.

  • ...
    Play Video

    The Atlantic magazine terminated its relationship with Kevin Williamson, the conservative writer whose punitive anti-abortion stance generated controversy.

timesvideo

explore all videos »
Video Player
Watch in Times Video »
  • Now Playing

    Technology 2:31

    How Cambridge Analytica Exploited the Facebook Data of Millions

  • Now Playing

    Business 2:26

    Is This the End of the Signature?

  • Now Playing

    International 2:33

    Who Was the YouTube Shooter?

  • Now Playing

    Anatomy of a Scene 1:15

    Anatomy of a Scene | ‘Blockers’

  • Now Playing

    Times Documentaries 4:56

    How Dr. King Changed a Sanitation Worker’s Life

  • Now Playing

    Technology 2:13

    Baffled by Bitcoin? How Cryptocurrency Works

  • Now Playing

    Environment 1:18

    Why Trump Is Taking On Car Emission Rules

  • Now Playing

    Technology 2:31

    Why Leaving Facebook Doesn’t Always Mean Quitting

  • Now Playing

    Op-Docs: Season 6 7:18

    Sanctuaries of Silence

  • Now Playing

    Opinion 7:04

    I Was Assaulted. He Was Applauded.

  • Loading...

Sections

Go to Home Page »

Site Index The New York Times The New York Times

Tes lagi

teslagi

Mory dunia

Desain Andri EL.

CNN International - Breaking News, US News, World News and Video
By continuing to browse our site you agree to our use of cookies, revised Privacy Policy and Terms of Service. More information about cookies
I agree

desain1

// ]]>

tesduku1

  1. Adelaide Journal

    Photo
    CreditMatthew Abbott for The New York Times

    Elon Musk Likes it Here. Will Other Tech Innovators Follow?

    The Australian rust belt city of Adelaide wants to replicate the same innovation model that has revived American cities like Chattanooga and Pittsburgh.

  2. Photo
    CreditVia Defense Visual Information Distribution Service

    ISIS Leader in Afghanistan Is Killed in U.S. Airstrike

    The death of the militant commander, Qari Hekmatullah, followed a series of setbacks over the past year for the Islamic State in the country.

Total Tayangan Halaman

Gedung Perserikatan bangsa-Bangsa

Foto Sampul

Tes

David Cemeron

Berita terbaru

tes

Stream

Share what's new...
Text
Photos
Link
Video
Event
Poll
Drop photos, videos, or links here to share
Share this post
Attach:
Photos
Link
Video
Event
Poll
Share
Cancel
 
"Seandainya benar, pada akhirnya semua negara didunia akan menghapus hukuman mati didalam negaranya. apa yang selanjutnya kira-kira hukuman yang berlaku.semur hidup.atau hukuman denda atau hukuman seperti apa?". Mungkin nanti...
1
Add a comment...
 
What are the important applications that one might be able to solve on a quantum computer that cannot yet (or possibly ever) be solved on the best classical computer?  ETH Zürich Professor +Matthias Troyer visited Google’s Los Angeles office to give a talk on the future of, and possible “killer apps” for, quantum computing.

In addition to discussing on how a quantum computer could help to design room temperature superconductors or find ways to remove carbon dioxide from the atmosphere, Matthias talks about the recent research on quantum annealing, and some lessons learned from the D-Wave devices.
Read more (10 lines)
41
16
Emmanuel Taban's profile photoPiyush Kumar Veere's profile photoAntonija Burčul's profile photoDagmar Monett's profile photo
Larry Panozzo
Jan 24, 2015
 
These are the problems I'll be working on in just a couple more years! And there's no where I'd rather work than Google. Hopefully you'll be needing creative inventors who have studied applied physics and solid state electronics in a few years!
Read more
Add a comment...

Corrie Davidson

Shared publicly  -  Jan 24, 2015
 
Spent a day on #Alcatraz last weekend. The Ai Weiwei exhibit @Large is beautiful in the sunlight, but Alcatraz at night is the way to see the penitentiary ;)
20
1
Kimberly Ann Graham's profile photohe honghao's profile photo
Kimberly Ann Graham
Jan 24, 2015
 
Beautiful photos +Corrie Davidson!  I agree though, Alcatraz at night is an entirely different place!  It's one of my favorite places to visit in SF!
Add a comment...
 
Andri Luntungan sangant menyayangkan serangan yang terjadi pada warga ukraina harus menimpah kembali, dan anehnya selalu mengenai warga sipil,yang tidak berdosa,artinya para penyerang separatis seperti tidak memiliki naluri m...
1
Add a comment...
 
This looks like a really cool project to try out - #NodeCopter which allows you to hack a #Parrot AR Drone 2.0 to use #NodeJS. Learn how here: http://www.nodecopter.com/hack
8
23
Adrian Ortmann's profile photoJason Mayes's profile photo
Add a comment...

Moritz Tolxdorff

Shared publicly  -  Jan 24, 2015
 
Just wow. Forget Robin Hood. This guy has some Archery skills.
 
Man I love the internet.  This guy has insane archery skills.  Insane!!  (In the membrane!!)

He can split incoming arrows.  He can grab an arrow that is being shot at him out of the air and shoot it back at you in a split second.  He can grab the arrow that you shot at him out of the air and kill you with it!
Read more
4 comments on original post
16
7
niel gylling's profile photoZdeněk Fritsch's profile photo
Add a comment...
 
So I will just leave this here... #TheScrollwheel #Video   #EnoughSaid  

/Thanks +Alina Basova for letting me know of its existence.
8
3
Bhagwat Das's profile photoWillem Oosting's profile photoFloyd Hilton's profile photoJason Mayes's profile photo
2 comments
Jason ON
Jan 24, 2015
+
1
2
1
 
I love the scroll wheel! Since I mostly use a laptop these days, I love the trackpad and it's integrated scrolling features.
Add a comment...
 
Andri Luntungan sangant menyayangkan serangan yang terjadi pada warga ukraina harus menimpah kembali, dan anehnya selalu mengenai warga sipil,yang tidak berdosa,artinya para penyerang separatis seperti tidak memiliki naluri m...
1
Add a comment...

Christian Kurzke

Shared publicly  -  Jan 24, 2015
 
Let's do the time warp again!

This is an eery weird feeling. For the first time in 5 years I'm back at my "old" office, where I spent 7 years working for Motorola.

It's now a Google building.

I remember how I got in trouble once for putting a poster on the outside of my cubicle.
There was a rule, no personal photos or posters or anything war allowed to disturb the beautiful brownish gray.
(Also, no plants taller than the cubicle wall. My colleague got in trouble for that)

Now there is rainbow colored chairs suspended from the ceiling.

In the old days we had free drip coffee. No milk. We had to buy our own milk. Our admin only had budget for powdered titaniumdioxide based "creamer".
And even that was on the way out, because people visiting from " HQ " in Chicago ratted us out that "we get free coffee, and Chicago employees have to buy their own".

Well, now there is a free barista making free coffee in every building, you have a choice between free whole milk, free soy milk and everything in between.
And of course free pastries.


My brain hurts.

Read more (31 lines)
10
John Blossom's profile photoAllan Hovland's profile photoLisa Borel's profile photoRenaud Lepage's profile photo
8 comments
Renaud Lepage
Jan 24, 2015
 
Hah, you were right next to me.
Add a comment...
 
"În cazul în care, comportament continuu Isis, crea neliniște în rândul cetățenilor din lume nu a exclus toate neamurile vor mistui posibil dacă Isis, plus că sună nu-captive cetățenilor japonezi și Isis trilioane de răscumpă...
1
Add a comment...

Chris Wilson

Shared publicly  -  Jan 24, 2015
 
 
#pixelpushing

And then this guy got Windows 3.11 running in the Javascript-powered emulation environment in Chrome, followed up by having it run both Mosaic and Netscape 1.0 for the full mid-90s experience, and I was all like...
Read more
15 comments on original post
8
4
Ray Cromwell's profile photoPhred Lane's profile photo
Add a comment...
 
Who's Going?
Are you thinking about attending the +Social Media Today Social Shakeup this June in Atlanta? I am going and so are +Randy Milanovic and +David Kutcher - who else is going??? 

If you haven't gotten your pass yet, today is the last day to get 50% off so it's time to decide if you want a big savings!

Let me know if you are from Atlanta and maybe we can HIRL!
Read more
 
Will you be attending the +Social Media Today Social Shakeup?

Today is the last day for 50% off your pass. And I'm going, along with +Randy Milanovic and +Christine DeGraff! 
Read more
3 comments on original post
19
Alexandra Riecke-Gonzales's profile photoMichael Thomas's profile photoRandy Milanovic's profile photoRick La Roque's profile photo
8 comments
Rick La Roque
Jan 24, 2015
 
Ok
Add a comment...
 
I'm sorry, but SissyPants Obaaama absolutely SICKENS ME and even if he HAD been informed of the invitation to Bibi, he'd NEVER have sanctioned it, because Obaaama hates Israel and the Jewish people! He's shown that by his words and actions, over and over again.

Obaaama is a SMARMY, DISGUSTING, PATHETIC, PENCIL-NECKED, PUERILE, PUSILLANIMOUS SAC OF PUTRIFIED PIG PUKE PRETENDER TO THE PRESIDENCY. He can go suck a hot tailpipe.

Benjamin Netanyahu is a TRUE leader and statesman. Obaaama is an abomination and a laughingstock around the world.
Read more (11 lines)
44
9
Craig Westbrook's profile photoJohn Prieto's profile photoLaiq Muhammad's profile photoHumankind NGO's profile photo
91 comments
Mohammed Khalil
Jan 24, 2015
 
All the Israeli leaders were terrorist and the British file  fill of wanted cases against most of old guise. But the new guies are worse...Not only they are killers and criminals..but also tries to let other leaders be involved in their tourist acts...and the worst is Netan..... Obama tries to keep distance as he knows...the SUMP ....
Read more
Add a comment...

MissElenaHouse

Introduce Yourself/Band  -  Jan 24, 2015
 
I am a 16 year old soprano and actress. I hope you like my cover of Can You Feel the Love Tonight by Elton John and my lion eye makeup. :)
I had a great time working with the talented genius piano composer and player, Chooka Parker.
Thank you for subscribing and sharing! :)
#eltonjohn  
132
18
kishor jatav's profile photoKen Patton's profile photoJoseph Codjoe's profile photoMay Ann Roxas's profile photo
2 comments
Lavaniya Abi
Jan 24, 2015
 
Seminit bagiku
Add a comment...

You might like

  • All your files, ready where you are
  • Connect with us about job opportunities, offices, culture and life at Google.
  • The world's geographic information at your fingertips

CaraSEOBALI.com

Shared publicly  -  Jan 24, 2015
 
10 Situs Untuk Membuat Logo Secara Online Dan Gratis
Kreatifitas yang tinggi memang tidak dimiliki oleh semua orang, hanya sebagian orang saja yang memiliki rasa imajinasi yang tinggi untuk membuat simbol-simbol yang unik. Maka, Cara membuat logo secara online , merupakan salah satu solusi untuk kebanyakan or...
Read more  ·  Translate
1
Add a comment...

Christine DeGraff

Shared publicly  -  Jan 24, 2015
 
Congrats +CircleCount!
 
CircleCount goes mobile

We have been pretty busy in the last weeks/months and here is the result:
Our website is now mobile-friendly and responsive plus there is a search field on every page. These have been the two most wished for features.

Check it out!
Pull out your mobile and open www.circlecount.com

Google says: Awesome! This page is mobile-friendly. (http://goo.gl/95tO9f)
What do you say?

Thanks a lot for beta-testing +Lucas Appelmann +Rajesh Narayanan +Giovanni Totaro and +Markos Giannopoulos!
+martin shervington now you can ;)

#circlecountupdate #mobilefriendly #responsive
Read more (19 lines)
24 comments on original post
51
4
Liam Lally's profile photoJohn Chvatal's profile photogeralea tan's profile photoDylan Cuffy's profile photo
6 comments
Edward Morbius
Jan 24, 2015
 
+Stuart O'Neill What's your objection to independent verification?

On the top 160 results:  I ran the search and popped up a vim editor window open with 80 columns per line.  I tagged each observed result as 'p' for post, 'P' for my own, 'v' for video, and 'c' for community, until I'd filled two lines.  80 * 2 = 160.  Trivial to do via manual observation.

I've got no business relationship with reddit.  I use the platform, yes.  I happened to cite it as an example.  I've searched other domains / sites as well, I'm working on a report based on that.

The search term was arbitrary, it happens to be one of interest to me.  I plan on looking at others.


why are you here rather than somewhere more to your liking?

Actually, part of the research is to figure out where I might best spend my time.  I've got a community of people here -- small, but relatively good -- that I engage with frequently.  Some of the site mechanics (Notifications, Search) are fairly good (though they could use improvement).  Others not so much.

I don't subscribe in any way, shape, or form to the notion that because I use something or otherwise engage with it, I lose any rights to criticise it or evaluate it critically.  Have you never bitched about a service, product, job, boss, wife, girlfriend, or, if you swing that way, boyfriend?
Read more (35 lines)
Add a comment...
85%
Complete your profile
Contact information
How can your friends and family get in touch with you?
Add contact info
 
Can you imagine the position of both countries, Israel and the US? Palestine is not a country so Israel can kill as they want.

"Israeli Prime Minister Benjamin Netanyahu described the inquiry as an "outrage," saying the court is overstepping its boundaries.

"The Palestinian Authority is not a country and therefore it is not the court's place, also according to its own rules, to carry out an examination like this," Netanyahu told the Jerusalem Post.

The United States also said it "strongly" disagreed with the court's decision.

"As we have said repeatedly, we do not believe that Palestine is a state and therefore we do not believe that it is eligible to join the ICC," the State Department said in a statement."

We knew the Israel was not kosher but that the US is backing them after all the torturing going on?

Will the US ever learn? What happened to the values of this great country that it has sunken so low?

Lincoln Washington, Roosevelt they will all spit on the current politicians in the US and embrace Edward Snowdon as a hero for the people.



Read more (23 lines)
The International Criminal Court opened an inquiry into attacks in Palestinian territories, paving the way for possible war crimes charges against Israelis.
194
49
Mahadi Raof's profile photoScott MacCallum's profile photoMohammad Jilani's profile photoRaja Zeeshan Khan's profile photo
500 comments
ponybelloni
Jan 23, 2015
+
1
2
3
2
 
+julieno7426 you're full o' shit! The Zionist have been provoking the Arabs since 1948 and even before then in order to steal more of their land and kill them! That's how they roll cause they're just filthy stinking scum. 
Read more
 
Andri Luntungan Dan Dewan Keamanan PBB Menyayangkan Kekerasan Di Ukraina.
Andri Luntungan sangant menyayangkan serangan yang terjadi pada warga ukraina harus menimpah kembali, dan anehnya selalu mengenai warga sipil,yang tidak berdosa,artinya para penyerang separatis seperti tidak memiliki naluri manusia.?, saya sangant turut ber...
Translate
Andri Luntungan sangant menyayangkan serangan yang terjadi pada warga ukraina harus menimpah kembali, dan anehnya selalu mengenai warga sipil,yang tidak berdosa,artinya para penyerang separatis seperti tidak memiliki naluri m...
1
Add a comment...

Carmelyne Thompson

Shared publicly  -  Jan 24, 2015
 
Best performing teams require diversity.
Ever wondered what would happen if you took the...
14
Benton Landry's profile photo
Benton Landry
Jan 24, 2015
 
This is a different take on the same research i saw in a different article, although this one as well seems to highlight the same as the other one;  more women equals better results.

Not to take away from that, I see a couple of traits that stand out, and probably are more prevalent among women, which is no clear leader, and high attentiveness to other's emotional states. 

In my own experience, I can anecdotally confirm this, especially the attentiveness to other's emotional states.  Clear leadership or lack there of can go go different ways, but it depends on what you mean by leader too.
 
Fascinating study all in all.
Read more
Add a comment...
Carmelyne Thompson's profile photo
Carmelyne Thompson +1'd this post
29
3
3 comments
Nick Cullen
Jan 24, 2015
 
+Michael P Richard Branson in the back trying to get your attention...
M Fadil
Jan 24, 2015
 
Haha, that drone playing violin. 
Add a comment...

United Nations

Shared publicly  -  Jan 23, 2015
 
Here's the latest from UN Women on its Goodwill Ambassador Emma Watson and the He For She movement for gender equality.
91
18
Mariam Sarver's profile photoZeynab A.'s profile photoarielalfredo bazan's profile photoSylvia C's profile photo
3 comments
Mariam Sarver
Jan 24, 2015
 
#heforshe  Yes! Go emma!
Add a comment...

Les Vogel

Shared publicly  -  Jan 23, 2015
5
1
David Marques's profile photo
Add a comment...

Jenny Tong

Shared publicly  -  Jan 24, 2015
8
 
The 2015 NAMM Show
Come join us this Sunday for another +SchoolofRockUSA event! +Linda Hefferman, Marketing Director for #SOR , will be live at the 2015 NAMM Show and providing us with updates and interviews. Help me spread the word by sharing this event using hashtags #SORNAMM and #NAMM2015  and be sure to RSVP 'YES' and come join the fun!
Read more
 
Join School of Rock LIVE at the 2015 NAMM Show

The NAMM trade show is a chance for those in the music industry to highlight their newest and best products. But to get in you need a ticket from someone on the inside... So, School of Rock has decided to share their ticket with everyone! 

Join +Linda Hefferman and her SOR team LIVE at NAMM! Join us as we recap NAMM 2015 right after the kids from School of Rock Burbank and School of Rock San Diego perform on the +PreSonus Audio Electronics Stage. Experience the excitement of SOR kids in their kind of candy store surrounded by some of the newest and best gear the music industry has to offer. They'll be sharing their “gear treasure hunt” findings throughout the weekend using the hashtag #gearhunt . *So if you're a music gear connoisseur follow that hashtag or visit http://www.rockingrebelmouse.com/ ! We'll even get to see Presonus gear in action!* There will be a few surprise guests too, people who truly know the music industry and instrumentation.

Get your music questions answered... No travel required!

Just leave us your questions and comments on the event page or tweet us @schoolofrockusa using the hashtags #sornamm   #NAMM2015 . We'll be giving out SOR swag so chat us up! Disclaimer: We may run into hiccups trying to broadcast live from NAMM. If this happens this live broadcast event may be moved to a later date. 

Are you going to NAMM?

Tweet us your pictures and moments using the #sornamm or #NAMM2015 and have them featured during our live event!
Read more (38 lines)
School of Rock at NAMM
Mon, January 26, 7:00 AM
79 people going

Are you going?
Yes
Maybe
No
13 comments on original post
18
1
SchoolofRockUSA's profile photoKevin Bragdon's profile photo
SchoolofRockUSA
Jan 24, 2015
+
1
2
1
 
Woohoo!! Let's get this party started! Where are all our music gear lovers?!
Add a comment...

Les Vogel

Shared publicly  -  Jan 23, 2015
 
 
Google Cloud Platform provides a reliable and scalable compute, storage and network infrastructure for your largest big data needs. We have also worked extensively with the Open Source community to optimize the Hadoop ecosystem onto the cloud platform.  In 2014, we worked on reducing the barrier of deploying Apache Hadoop and Apache Spark on Google Cloud Platform by introducing bdutil, Command Line toolset to accelerate deployment on Google Cloud Platform. To reduce cluster startup time, increase interoperability, and streamline storage of the source data and subsequent results, we have also provided connectors to Google Cloud Storage, and Google BigQuery.
Today, we are happy to announce the availability of Hortonworks Data Platform, HDP 2.2 on Google Cloud Platform. HDP 2.2. has been certified for use on Google Cloud Platform, along with usage of bdutil deployment toolset and the Google Cloud Storage connector. Together with Hortonworks, we have worked on reducing the barriers for deployment of HDP 2.2 platform on Google Cloud Platform. Google and Hortonworks believe in providing a seamless experience for starting and running your hadoop tasks on cloud platform. We want users to be focussed on developing and analyzing their data, rather than worrying about bringing up compute clusters. 
Users can take advantage of integrated and certified HDP plugin into bdutil, and start deployment of standard clusters in matter of minutes, with the following command line
        ./bdutil deploy -e platforms/hdp/ambari_env.sh
As default,  we will be deploying cluster with 5 nodes, per HDP recommendations, along with the latest version of HDP and recommended HDP components. Once deployed, users are able to run their Pig Scripts, MapReduce jobs, Hive Queries, or additional Hadoop services supported by HDP. Users have access to the HDP Ambari GUI to perform additional configuration and setup activities.
For additional information, please visit our bdutil Hortonworks documentation.
Users can download the bdutil setup scripts in zip format or tar.gz format. http://goo.gl/MW5KbA
Read more (30 lines)
1 comment on original post
1
Add a comment...

Donna Shaw

Shared publicly  -  Jan 24, 2015
 
When I was two my father went to prison for a crime he did not commit. My mother being overwhelmed with four children, two from her first marriage, took me and my brother to my Aunts house and asked her to babysit and never returned. Two years later my Aunt became ill and my grandmother took us in. My grandmother had a little girl named Donna (who I was named after) who died of pnuemonia when she was four. I was four when I moved in with her. For the next year I was moved around quite a bit due to my Grandmothers poor health. Back then they didn't explain things to kids. I would wake up in a strange home with my little suitcase and I didn't know why. Left to a childs imagination I thought no one wanted me. I thought I was bad and ugly. In Kindergarten I was left by the flagpole of my elementary school waiting for someone to pick me up after school. At 10:00 at night I was still there. Freezing and hungry I remember thinking if I could get through the night there would be milk and cookies at school in the morning. Just about then the principal of the school just happened to be driving by and saw me there and picked me up. He asked me where I lived. I only had memorized Grandma's address so I gave it to him. He took me to Grandma's. When she saw me she could barely move after just getting out of the hospital. She cried like a baby and made me a bowl of soup and a cold glass of milk. Even though she wasn't in physical shape she refused to let me ever stay with anyone else again. It was the best soup I ever had..
Read more (26 lines)
38
3
Lynne Seyler's profile photojuan medina's profile photoDr. Kemi Gerfen's profile photocoolgirlsayswhat123's profile photo
7 comments
Lynne Seyler
Jan 24, 2015
+
2
3
2
 
I cried reading this, you have endured a lot, I hope you NEVER feel unwanted or unloved again !!!
Add a comment...
Robert Wallis's profile photo
Robert Wallis +1'd this post

Happening London

Shared publicly  -  Jan 24, 2015
 
#TFIFriday  - What do you have planned for this #London  weekend?
8
Add a comment...
 
Ban Ki-moon wears his support for LGBT equality on his sleeve!

Join him and get your Free & Equal bracelet here: http://j.mp/1L2Xf8v

Proceeds from the sale of this bracelet will be donated to Triangle Project, a human rights non-profit organisation advocating for the rights and well-being of the lesbian, gay, bisexual and transgender community and a society free of discrimination and violence.

Join the conversation at www.unfe.org
Read more
137
15
Yıldıray Güzel's profile photoThinkStopSilence Dean's profile photoOleg Kolesnikov's profile photoJeanine Lucas's profile photo
11 comments
Ігор Ткаченко
Jan 24, 2015
+
1
2
1
 
Фото факт от ООН - предъявили приоритет под крышей Организации Объединённых Наций человечества.

Неграмотных (мусульман) обманывают, стравливают, а в это время почву (судьбу) готовят для всех мужчин и женщин.
Read more  ·  Translate
Add a comment...

Follow things you love

View all
  • Raditya Dika's profile photo
    X Factor Indonesia's profile photo
    Your YouTube subscriptions
    2 people
    View
  • Rising Star Indonesia's profile photo
    Campaign.com's profile photo
    Featured on Google+
    9 people
    View
  • World Street Food Congress's profile photo
    MasterChef's profile photo
    Food & Drink
    35 people
    View

Randall St. Germain

Shared publicly  -  Jan 24, 2015
 
If you’re lucky to have a clear, sunny day at the Tulips of the Valley Festival, you will get to see majestic, snow-capped Mount Cheam. At an elevation of 2,100 meters, Mount Cheam or Cheam Peak dominates the skyline to the South, and with the fields of tulips, makes for some unforgettable views. The yellow and orange tulips in the foreground is Kees Nelis.

For more, please read my new post: A Rainbow of Colour – Tulips of the Valley Festival!
#orange   #tulip #tulips #flower #flowers #beautiful #nature #tulipsphotography #natural   #flowerphotography   #Canada   #Agassiz   #fraservalley   #explorebc   #explorecanada   #britishcolumbia #MountCheam   #mountains   #mountainphotos  
Read more
1008
159
Deal Sheel's profile photoShah Hussain's profile photocherry lay's profile photoshine chris's profile photo
131 comments
Erin Bieler
Jan 24, 2015
 
Its amazing !
Too good to be true.
Add a comment...
 
+Aaron Young from +Hangout Records is hosting an open mic tonight. Musicians welcome to jump in and play! If you like music, come on out and watch it live!
 
Friday Night Open Mics are back.  I will be hosting an event like this on Friday nights.  I hope that you folks will want to come out and play just like you have done in the past.  

If you are available, please leave me a comment so I know to invite you once the show begins.  Also, you will want to be available 30 minutes before hand so you can do a sound check.  

This event is open for all musicians.  Just let me know if you plan to be available. We will have a lot of fun. I promise you that.  

Thanks and I hope to see you there.

A><D
Memphis, TN
Home of the Blues

#openmic   #Tgif   #indieartistsupport   #music   #fun   #worldwide  
Read more (19 lines)
This Hangout On Air is hosted by Aaron Young. The live video broadcast will begin soon.
Q&A
Preview
Live
Friday Night Open Mic - Hosted & Sponsored by Hangout Records
Today, January 24, 9:00 AM
Hangouts On Air - Broadcast for free

Are you going to watch?
Yes
Maybe
No
106 comments on original post
20
1
jonathan mosler's profile photoAaron Young's profile photoTWIN CEDAR MINING DISTRICT LOCAL GOVERNMENT's profile photo
3 comments
Aaron Young
Jan 24, 2015
+
1
2
1
 
Thanks.  Had a Great time.  See you all next Friday night.   
Add a comment...
 
Compassion is something we can count on. Even if we face economic problems and our fortunes decline, we can still share our compassion with our fellow human beings. National and global economies are subject to many ups and downs, but through them all we can retain a compassionate attitude that will carry us through.
1776
268
Joseph Szczygiel's profile photoShepard Ofpeace's profile photoElena Briones's profile photoRobert Burke's profile photo
107 comments
王淨天
Jan 24, 2015
+
1
2
1
 
阿彌陀佛
Translate
Add a comment...
 
"Seandainya manusia di dunia mengharapkan sebuah perubahan Iklim manusia diplanet ini. setidaknya semua harus mulai sepakat, buat bisa memberi perlindungan terhadap manusia yang hidup, juga harus mampuh menjaga habitat seluru...
1
Add a comment...
Vic Gundotra's profile photo
Vic Gundotra +1'd this post

Mike Elgan

Shared publicly  -  Jan 23, 2015
 
Snapshot on our hike today + Google+ photo magic = awesome!
714
44
kumar m
Jan 24, 2015
 
Beautifull
Add a comment...
 
Andri Luntungan Pengamat International Minta UNPBB Memanggil Negara Yang Memberlakukan Hukuman Mati.
"Seandainya manusia di dunia mengharapkan sebuah perubahan Iklim manusia diplanet ini. setidaknya semua harus mulai sepakat, buat bisa memberi perlindungan terhadap manusia yang hidup, juga harus mampuh menjaga habitat seluruh mahluk yang berteberarn diplen...
Read more  ·  Translate
"Seandainya manusia di dunia mengharapkan sebuah perubahan Iklim manusia diplanet ini. setidaknya semua harus mulai sepakat, buat bisa memberi perlindungan terhadap manusia yang hidup, juga harus mampuh menjaga habitat seluru...
1
Add a comment...
 
"Ketegangan antara pasukannato yang didukung Amerika oleh sebab melawannya rusia yang mendapat sorotan seakan -akan kekacauan di Ukraina, para pemberontaknya mendapat respon dari dari Rusia, hal ini membuat keretakan hubungan...
1
Add a comment...

Evan Rapoport

Shared publicly  -  Jan 23, 2015
 
100,000 stars rendered in Chrome. WOW!!!

And for the geeks out there who want to know how this was built, check out the article below:
http://www.html5rocks.com/en/tutorials/casestudies/100000stars/
56
22
Steven Blackhand's profile photoRurik Sanchez's profile photoJohn Tedesco's profile photoMichael Lange's profile photo
7 comments
Michael Coffman
Jan 24, 2015
 
Combine that with the Extreme Deep Field image (http://hubblesite.org/newscenter/archive/releases/2012/37/image/a/), and it's even more awesome.
Add a comment...
 
So far every official review I have read has been positive. #Windows10 is looking to be a major improvement as #Microsoft has started listening to feedback from consumers once again! One to watch especially as it will be free to upgrade... Will you be upgrading if you already own Windows 7?
http://thenextweb.com/opinion/2015/01/21/microsoft-finally-delivers-windows-really-wanted/
Read more
Over the last few years, Microsoft seems to have been flailing. Windows 8, while a step in the right direction for the company, was an utter mess and saw slow adoption along with poor ...
19
2
Rich Kreider's profile photoJoe Chahoud's profile photoeffimag Information Management AG's profile photoJason Mayes's profile photo
7 comments
Rich Kreider
Jan 24, 2015
 
Myers cleared that up (except pricing), +Richard Forbes​​... not subscription based, not free, and will follow suit with every other Windows release being licensed per device. The promotion for the first year is a free upgrade from 7, 8, 8.1 and RT (excluding enterprise editions, and including assurance customers).
Read more
Add a comment...
More

Kretif Tes

Opponents sue over Niles gun range plan

A community group filed a lawsuit on Friday against the village of Niles in an effort to stop a gun shop and range from being built near several schools.

Desain Andri Elyus Luntungan.

Kretif Tes

Opponents sue over Niles gun range plan

A community group filed a lawsuit on Friday against the village of Niles in an effort to stop a gun shop and range from being built near several schools.

SK Menpen

 

Tes

Tes

David Cemeron

Cari Blog Ini

Tes

MENJADI PENGABDI BUAT MASYARAKAT UMUM JIKA ingin Berpartisipasi Silahkan Kirim Kedana NamaAndri Elyus Luntungan Nomor dana 081223164767 trims

Tes

Tes

Tes

Tes Fio

The Police

Cop fired for posing with man wearing antlers

A Chicago police detective has been fired based on a decade-old photo in which he and disgraced former police Officer Jerome Finnigan are seen holding rifles and kneeling next to an African-American man lying on his stomach with deer antlers on his head, according to the Chicago Police Board.

Daftar Blog Saya

Tes

Tes

Tes

Tes

TV TES

See how NBC brings live sports to every screen.

Orang Suci

Amen.

Thanks to Bernie Sanders for sharing.

live

ATLAS.COM

Global Intai.Com

ATLAS.COM

Andri Online News

tes ebola

By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.

justice (52)

parenting (39)

celeb (52)

digital life (42)

OMG (26)

feel good (35)

your money (11)

voices (68)

HLN On Air (13)

election (13)

life (41)

nation (33)

Advertisement